Xabi Pergi Baik-baik

Xabi Alonso membantah kepergiannya dari Liverpool ke Real Madrid disebabkan oleh hubungannya yang tidak rukun dengan manajer The Reds, Rafa Benitez.

"Saya bilang berkali-kali bahwa hubungan saya dengan dia profesional dan ramah. Kami saling menghormati, hubungan klasik pemain-pelatih," elak Xabi dikutip AFP.

Xabi digaet Madrid dengan harga 30 juta euro (Rp 427 miliar). Liverpool melepas gelandang yang telah memperkuatnya selama lima tahun itu karena Xabi sendiri yang memintanya.

Permintaan Xabi untuk dijual itulah yang memicu rumor bahwa ada yang tidak beres antara dirinya dengan Benitez yang sama-sama berasal dari Spanyol. Tapi klarifikasi Xabi membuktikan bahwa ia keluar baik-baik.

Xabi menjadi kepingan puzzle terakhir Madrid yang tengah berambisi membangun sebuah tim bertabur bintang edisi kedua. Xabi diikat Madrid dengan kontrak berdurasi empat tahun.

"Jadi seorang pemain Real Madrid adalah tanggungjawab besar. Saya menerima tantangan ini dan akan mencoba memberikan semua yang saya bisa untuk tim ini," kata Xabi.

"Kami harus membangun sebuah tim yang kompak demi bisa menghasilkan pertunjukan bagus dan sepakbola hebat," tutup eks pemain Real Sociedad berusia 27 tahun itu.